14 Hal Menghilangkan Sifat Pendiam dan Pemalu

Sifat Pendiam dan Pemalu tidak lah buruk. Tapi sifat ini akan membuat seseorang merasa tidak nyaman saat berada di dalam keramaian. Apalagi bagi mereka yang belum tahu cara agar percaya diri. Jangan biarkan sifat sifat ini menghalangimu untuk memiliki banyak teman dan kehidupan social. Untungnya, ada beberapa cara efektif yang dapat kamu lakukan untuk menghilangkan sifat pendiam dan pemalu. Berikut ini adalah cara untuk menghilangkan sifat pendiam :

1. Siapkan Bahan Untuk Membuka Obrolan

Bagi seseorang yang pendiam, memulai pembicaraan dengan orang lain adalah hal yang menantang. Untuk bisa mengatasi rasa canggung saat akan memulai obrolan, cobalah menyiapkan kalimat kalimat pembuka yang dapat kamu gunakan sesuai dengan tempat dan situasi saat itu, tetapi tetap lah mengingat selalu menjaga perasaan orang lain.

Misalnya pada saat pergi ke sebuah pesta pernikahan, cobalah untuk mengatakan “Wahh.. makanannya enak enak ya, sudah nyobain makanan yang disana belum?” Dan masih banyak lagi kalimat pembuka yang bisa kamu siapkan agar dapat membuka obrolan.

2. Latihan

Cobalah untuk menulis kalimat kalimat yang akan kamu katakana dan mengucapkannya dengan lantang di depan cermin, Ini akan membuatmu terdengar lebih natural. Kamu juga bisa mencoba dengan mendekati sahabat wanita dengan kalimat kalimat tersebut. Kalau sudah latihan namun ternyata saat dicoba tidak sesuai harapan, maka tidak perlu berkecil hati karena hal tersebut dapat menjadi bahan evaluasi untuk lebih baik lagi ke depannya.

3. Fokus Kepada Lawan Bicara

Seorang yang pendiam biasanya terlalu memikirkan dirinya saat berinteraksi dengan orang lain. Mereka khawatir dan bingung apa yang akan mereka katakana selanjutnya. Hindari lah hal ini dan fokuslah pada yang dikatakan lawan bicara dan apa yang terjadi di sekitar kita.

4. Menjadi Pendengar Yang Baik

Caranya bagaimana? Yaitu dengan menatap mata lawan bicara kita, sesekali mengangguk, dan tersenyum kepada mereka. Selain itu, selama obrolan berlangsung kamu juga bisa merespon dengan kata kata seperti “Ya” atau “Tidak” ini menandakan bahwa kita menyimak apa yang orang lain bicarakan. Selain itu, menjadi pendengar yang baik juga termasuk teman yang baik.

5. Berpartisipasi Dalam Obrolan (Meskipun Sedikit)

Saat kumpul bersama teman, mereka yang pendiam biasanya hanya mendengarkan dan sangat jarang berpartisipasi dalam obrolan. Apalagi kalau orang pendiam tersebut merupakan orang baru diperkumpulan tersebut, sementara yang lain sudah saling mengenal. Kalau begitu, berusahalah untuk berpartisipasi dalam obrolan dengan melontarkan pernyataan pernyataan singkat seperti “Saya juga pernah tuh” “iya, keren banget ya” dan seterusnya. Tapi jangan sampai kelewatan saat melontarkan pernyataan pernyataan singkat tersebut, kita bisa ancang ancang untuk berkata atau bercerita lebih banyak.

6. Tanyakan Pertanyaan Terbuka

Pertanyaan terbuka merupakan pertanyaan yang membutuhkan jawaban yang panjang, lebih dari sekedar “Ya” dan “Tidak” Pertanyaan seperti ini dapat membuat obrolan mengalir dan memungkinkan kamu menerapkan cara menghilangkan minder. Ingat bahwa kebanyakan orang senang bercerita tentang diri mereka jadi kita tidak merasa terbebani untuk banyak bicara. Sebagai contoh, ganti pertanyaan “kamu punya mobil tidak?” dengan “kamu suka mobil yang kayak gimana?”

7. Jangan Menunggu Lama

Saat nimbrung dalam sebuah obrolan dan kita ingin berbicara banyak, jangan menunggu terlalu lama untuk masuk dalam pembicaraan tersebut. Dengan begitu kamu tidak akan takut untuk nimbrung.

8. Libatkan Diri Dalam Obrolan Kecil-Kecilan

Mengasah kemampuan berinteraksi bisa dilakukan dengan melibatkan diri dalam obrolan kecil kecilan. Ini akan meningkatkan kepercayaan diri dalam berbicara, karena obrolannya hanya kecil kecilan, kita tidak perlu takut merasa canggung. Kamu bisa mencoba tersenyum saat bertemu orang di jalan. Ingat, tersenyum merupakan ciri ciri orang yang baik hati. Bisa juga dengan memulai obrolan dengan pegawai super market, pedagang di pasar, pengantar barang, dan masih banyak lagi lainnya.

9. Selalu Up-To-Date

Jangan ketinggalan tentang update terbaru mulai dari berita, olahraga, hiburan, sampai serial drama terbaru yang Tayang di televise. Selalu up-to-date merupakan salah satu cara agar teman menyukai kita saat nimbrung dalam obrolan. Bisa dengan membuat website berita terkini, membaca Koran atau menonton televisi. Tidak perlu sampai tahu ke akar akarnya. Cukup agar kita bisa memberikan pendapat atau komentar saat ngobrol.

10. Biarkan Obrolan Mengalir

Saat seseorang berbicara, selalu ada hal hal lain yang bisa kamu diskusikan lebih lanjut. Kalau menyimak dengan baik, kamu dapat dengan mudah membuat obrolan mengalir. Sebagai contoh, kalau seseorang mengatakan “Kemarin anak anak nongkrong di kosan si johan loh” dari sini kamu bisa bertanya tentang apa yang mereka lakukan, siapa saja yang datang, dan bagaimana kabar mereka. Namun ingat, jangan sampai lupa cara menghargai orang lain.

11. Perbaiki Bahasa Tubuh

Cobalah untuk menatap mata lawan bicara dan berdiri tegak. Bicara dengan cukup lantang agar terdengar jelas, jangan berbicara terlalu cepat, dan gunakan intonasi yang ramah. Dengan menggunakan bahasa tubuh di atas. Kamu dapat menerapkan sikap tenang sehingga lebih didengar banyak orang.

12. Cari Tahu Titik Lemahmu

Selalu ada pemicu mengapa seseorang tidak mau berbicara dalam situasi tertentu. Mungkin saat dikampuas kita lebih pendiam dibandingkan ditemapt lain, atau tidak tahu cara mendekati wanita dan berbicara dengan mereka. Setelah berhasil mengidentifikasi titik lemahmu, kamu bisa memasang target seperti menjawab pertanyaan dosen ketika kuliah, atau berbicara dengan mahasiswa lain setiap harinya.

13. Berbicara Dengan Lantang Saat Sedang Sendirian

Sebagai seorang yang pendiam, kamu mungkin lebih banyak menghabiskan waktu sendirian. Banyak hal yang tidak kamu ceritakan kepada orang lain. Untuk itu, berlatihlah untuk mengutarakan hal hal tersebut dengan suara yang lantang. Agar lebih yakin dan berani saat sedang sendirian. Seperti sedang dikamar mandi, di kamar, atau sedang menyetir mobil, cobalah untuk mengatakan apa yang ada di dalam pikiranmu dengan suara lantang, bisa juga dengan berbicara pada diri sendiri setiap harinya, meskipun terdengar aneh, lama-lama akan terbiasa.

14. Keluar Dari Zona Nyaman

Salah satu yang menjadi ciri ciri orang pendiam dan pemalu adalah selalu melakukan aktivitas yang itu itu saja dan selalu nongkrong dengan orang orang yang sama setiap harinya. Bongkar kebiasaan tersebut dengan keluar dari zona nyaman. Salah satu cara terbaik untuk melakukan hal ini adalah dengan bergabung didalam komunitas hobi. Ini juga merupakan cara menghilangkan kejenuhan karena dalam komunitas tersebut tentu berkumpul dengan orang orang sehobi sehingga lebih mudah untuk berbicara dengan mereka.

Menghilangkan sifat pendiam dan pemalu membutuhkan proses yang tidak sebentar. Karena itu kita harus belajar cara bersikap sabar. Sangat penting untuk bersikap realistis dan jangan terlalu keras pada diri sendiri. Fokuslah untuk membuat kemajuan setiap harinya. Kalau kamu konsisten, yakinlah bahwa semua usahamu akan membuahkan hasil yang luar biasa.